Corespondente - Bangka Barat, dalam debat perdana yang digelar oleh KPUD Bangka Barat pada Jumat malam 25/10/2024 salah satu paslon Bupati dan wakil bupati Markus dan Haji Yusderahman paslon maknyus di depan publik mengatakan sebuah hal yang sedikit membuat heran terkait janjinya untuk mewujudkan Bangka Barat sebagai salah satu wilayah yang memiliki wpr apabila ia terpilih nantinya.
Hal tersebut membuat masyarakat yang menonton acara debat perdana itu merasa tergelitik lantaran pernyataan Markus apabila ia terpilih nantinya Bangka Barat akan diajukan untuk WPRnya.
CH warga Kecamatan mentok saat berbincang dengan redaksi Usai menyaksikan debat Perdana Pilbup Bangka Barat mengatakan saat ia mendengar kalimat wpr dari paslon maknyus ia merasa lucu jika wpr dijadikan oleh Markus sebagai janji kampanye ya yang hanya digunakan untuk menyenangkan hati masyarakat calon pemilihnya padahal regulasi dan aturan untuk disetujuinya pengusulan BPR memiliki Salah satu syarat adanya AMDAL.
" ya rekan saya yang di Bangka tengah itu sudah lama sekali juga turut mengajukan wilayah untuk petambangan rakyat di Bangka Tengah namun hingga saat ini belum mendapatkan kepastian dari pemerintah Republik Indonesia, kabarnya pengajuan usulan wpr yang telah masuk ke dinas Kementerian SDM Republik Indonesia sejak tahun 2005 hingga saat ini belum juga ada kejelasan" tegas CH
Bicara soal tambang dalam hal ini wpr yang dimaksud Markus membuat masyarakat menilai hal tersebut sah-sah saja bagi masyarakat yang tidak mengerti akan proses pengajuan wpr Kementerian SDM Republik Indonesia itu seperti apa proses dan persyaratannya. Mana lebih
Untuk beberapa daerah yang telah disetujui wpr-nya oleh Kementerian SDM di Bangka Belitung khususnya diajukan sejak tahun 2005 Silam hingga sekarang.
Proses dari kepengurusan wpr itu sendiri tidaklah semudah membalikan telapak tangan karena harus disertai pula dengan Amdal jika ingin pengajuan wpr tersebut diterima oleh Kementerian SDM, dan biaya untuk itu tidaklah murah serta memakan waktu yang sangat lama, untuk wpr yang telah diajukan pada tahun 2025 saja hingga saat ini belum sampai tahap IPR.
CH mengatakan jika isu wpr ini dijadikan salah satu cara untuk memikat hati Calon pemilih sepertinya sebuah tindakan yang salah pasalnya, bagi kami yang mengerti dan berkecimpung dalam bidang pertambangan hal itu tidak semudah apa yang dipikirkan oleh Markus hanya untuk mengambil simpati masyarakat, dengan Ia berjualan program-program yang katanya Pro ke masyarakat namun di lapangan hal tersebut tak sesuai keinginan maka paslon 02 ini akan banyak kehilangan suara.
" Kalau menurut saya isu WPR yang dimainkan saat debat itu tidak tepat karena pengusulan WPR ke Kementerian ESDM tersebut harus melalui beberapa verifikasi kemudian baru dilanjutkan ke tingkat selanjutnya.
CH menambahkan bahwasanya untuk saat ini masyarakat Bangka Barat sudah lebih cerdas dalam mengolah informasi, untuk itulah ia sangat menyayangkan apabila isu wpr ini terus dimainkan oleh Pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Bangka Barat 2004.
" harapan saya kepada para kandidat calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Bangka Barat apabila di debat berikutnya jangan membawa isu yang tak dapat dipahami dengan segera oleh masyarakat karena nantinya akan merubah pemikiran simpatisan Anda terhadap diri Anda", tandasnya. ( hdr )
0 Komentar